Keadilan adalah keseimbangan dan
keharmonisan antara menuntut hak dan menjalankan kewajiban. Akibat
ketidakadilan adalah kehancuran bagi dirinya dan orang lain serta terciptanya
kedzaliman, yaitu terciptanya keadaan yang tidak lagi menghormati dan
menghargai hak-hak orang lain, sewenang-wenang merampas hak orang lain demi
keserakahan dan kepuasan nafsu.
Upaya-upaya
supaya tercipta keadilan :
1. Adanya tekad bahwa dengan keadilan
hidup akan berkah
2. Berlaku adil pada siapapun, hidup akan
sukses
3. Cari ilmu supaya mengetahui hak dan
kewajiban serta aturan-aturan hidup lurus dan benar, mengetahui hak ALLOH,
diri, orang tua, umat, dan keluarga, mengetahui batasan antara yang benar dan
yang salah.
4. Berusaha menyelesaikan masalah dengan
data dan informasi yang benar dan akurat
5. Menjadikan keadilan sebagai sumber
kebahagiaan, keselamatan, kesuksesan dan kemuliaan dalam hidup.
Manusia dan Peradaban
Penderitaan berasal dari kata derita
yang artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau menahan
sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan dapat menimbulkan dua hal, yaitu
motivasi dan munculnya ketakutan yang akhirnya tercipta sikap hedonis dan
keserakahan, tergantung pada cara pandang seseorang saat mengalami penderitaan.
Suatu penderitaan yang dianggap
penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain.
Manusia dan keindahan
Keindahan asal kata dari “benum” yang
berarti kebaikan dan indah yang artinya bagus, cantik, elok, molek. Kebenaran
identic dengan kebenaran. Segala yang indah selalu mengandung kebenaran, namun
meskipun kelihatannya indah tetapi tidak mempunyai unsur kebenaran, maka hal
itu pada prinsipnya tidak indah. Ada suatu kecenderungan, semakin tinggi
tingkat pengetahuan seseorang, semakin tinggi pula hasrat dan keinginan untuk
menghargai keindahan.
0 komentar:
Posting Komentar